Minggu, 31 Oktober 2010

PIS-10-02_30110231_I/O DEVICE

Monitor  media output yang berfungsi melihat hasil pengolahan data pada layar, baik berupa karakter, warna atau gambar.

CARA KERJA PADA MASING-MASING JENIS MONITOR :

LED ( Light Emotting Diode )




menggunakan cahaya pancaran diode sebagai sumber cahaya TV. Menggunakan diode untuk membuat banyak vibrant dan image warna warni. Warna hitam akan sangat hitam, bukan hitam abu-abu. LED merupakan jenis terbaru dari LCD, warnany lebih realistik dibanding LCD. Keunggulannya dapat  menghasilkan detail gambar yang lebih halus dan lebih sempurna dibandingkan dengan LCD. Pencahayaan yang dihasilkan oleh LED lebih stabil dibandingan dengan LCD, sehingga kestabilan cahaya dan warna, serta ketajamannya bisa terjaga selama monitor digunakan.Konsumsi energi yang digunakan lebih sedikit (40 % lebih hemat) dibandingkan dengan LCD monitor yang masih menggunakan lampu fluorescent sebagai pemancar cahaya. Bentukny lebih tipis daripada LCD. Kedalaman warnanypun hampir mendekati warna asli dan sudah tidak menggunakan bahan elektronik yang mengandung mercury.




LCD ( Liquid Crystal Display )




 





 menggunakan cairan kristal khusus yang berpendar apabila dilalui oleh sinyal listrik sehingga menghasilkan bentuk dan warna. Jenis monitor ini bentukny tipis dan lebih efisien daripada monitor CRT. Namun sebenarnya sistem kerja LCD ini tidak ramah lingkungan, karena ketika layarnya dinyalakan dengan menggunakan tabung-tabung fluorescent (biasanya ada empat), terbentuklah uap merkuri (air raksa) bertekanan rendah. Nah, merkuri (Hg) ini adalah produk yang berbahaya, yang jika dibuang begitu saja akan mencemari lingkungan. Tabung-tabung fluorescent/neon itu namanya Cold Cathode Fluorescent Lamp (CCFL).


CRT ( Cathode Rays Tube




 Monitor yang berfungsi dengan prinsip penembakan sinar katoda, bentuk fisik monitor ini sama dengan TV namun hanya terdiri 4 blok yaitu, Video, Vertikal, Horizontal, dan Power Supply. Jenis monitor ini selain bentuknya yang besar juga cepat menghasilkan panas yang tinggi serta daya konsumsi listrik yang tinggi.


Printer merupakan media output yang berfungsi mengeluarkan hasil yang diproses oleh device.

Jenis printer terbagi menjadi 3 bagian :
1.           DOT MATRIX
Suatu teknologi pencetakan yang menggunakan titik sebagai pembentuk citra. Hasil cetakan dibentuk oleh hentakan jarum pada pita yang membentuk karakter berupa titik-titik yang beraturan. Kehalusan hasil cetakan ditentukan oleh banyaknya jarum yang digunakan. Head pada printer jenis ini minimal adalah 9 pin dan maksimal 24 pin yang disusun secara vertikal membentuk sebuah kolom. Pada saat bekerja, jarum yang ada akan membentuk karakter images melalui gesekan-gesekan jarum pada karbon dan kertas. 
Printer jenis ini tergolong jenis printer yang mencetak ke kertas dengan cara "langsung". Artinya, head printer langsung "mengetuk" pita tinta yang berhadapan sama kertas. Keuntungannya, cara kerja dot matrix yang mirip mesin tik ini bisa diaplikasiin juga buat pencetakan beberapa kertas sekaligus, dengan kertas karbon yang diselipkan di tiap halaman kertas.

Printer Dot-Matrix adalah pencetak yang resolusi cetaknya masih sangat rendah. Selain itu ketika sedang mencetak, printer jenis ini suaranya cenderung keras serta kualitas untuk mencetak gambar kurang baik karena gambar yang tercetak akan terlihat seperti titik-titik yang saling berhubungan.

Pada saat head-printer bergerak dari kiri kekanan sambil menyentuh kertas, maka huruf yang sudah terpola dalam suatu susunan jarum akan segera muncul. Pola huruf ini kemudian diterima oleh pita karbon yang dibaliknya terdapat kertas, dan terjadilah pencetakan huruf demi huruf.

2.           INKJET












Cara kerja jenis printer yaitu memanfaatkan listrik statis dan dengan menggunakan semburan tinta cair pada permukaan kertas, mampu mencetak warna dengan sempurna. 


3.           LASER JET
Cara kerja printer ini sama dengan mesin photo copy yaitu dengan menggunakan elemen pemanas dan media tinta berupa bubuk, atau yang biasa dikenal dengan toner.  Jenis printer ini sama dengan inkjet yaitu memanfaatkan listrik statis. Minimal ada 6 komponen kunci yang dibutuhkan sebuah printer laser agar bisa bekerja, yaitu drum peka cahaya, fuser, lampu penetral, corona, unit laser, dan toner. Saat informasi dikirimkan dari PC (komputer), printer mengubahnya menjadi data khusus yang siap ditulis oleh unit laser ke permukaan drum peka cahaya. Muatan di permukaan drum yang tercahayai laser akan berubah dari elektron positif ke elektron negatif.


Selanjutnya, drum akan berputar melewati bak toner dan menarik toner (muatan positif) sesuai pola yang ditulis oleh laser tadi. Saat melewati kertas dengan muatan negatif yang lebih kuat, toner yang semula berada di drum peka cahaya akan berpindah lagi ke permukaan kertas. Sisa muatan negatif pada drum peka elektron akan langsung dinetralkan oleh lampu penetral (corona) dan siap untuk ditulisi data berikutnya. Demikian seterusnya, sampai semua data tercetak dikertas.

Bubuk toner yang menempel di permukaan kertas dilelehkan oleh fuser dengan suhu tinggi agar menyatu dengan serat kertas. Sehingga tidak mengherankan jika semua dokumen yang baru saja tercetak dari printer laser akan terasa panas jika disentuh.

SPEAKER
Merupakan media input dan output yang inputnya yaitu kita memutar lagu dan meng-ouput-kan berupa suara. Fungsi speaker pada komputer sama dengan fungsi speaker pada perangkat audio sistem. Yang membedakan secara garis besar hanyalah pada ukurannya.Speaker pada komputer dibuat seefisien mungkin agar tidak terlalu memerlukan banyak tempat. Namun pada pengguna tertentu terkadang menghubungkan output sound mereka pada perangkat speaker lainnya untuk lebih memberikan kepuasan yang lebih.

Sabtu, 23 Oktober 2010

PIS-10-02_3011231_CPU-Z

 Gambar CPU-Z


Arrandale adalah nama kode sebuah mobile intel prosesor. Fungsinya adalah membuat dimensi sebuah motherboard notebook menjadi lebih ramping dikarenakan GPU sudah terintegrasi ke dalam prosesor.

Socket 1156 LGA merupakan socket terbaik saat ini, jenis intel core i5 dan i7 kini sudah menggunakan jenis socket 1156 LGA. Berfungsi untuk menanmbah kecepatan kinerja komputer.
Package adalah type dari motherboard. Fungsinya memberitahukan jenis type motherboard yang dipakai pada prosesor.



Technology 32nm proses lanjutan dari 45 nanometer.

Spesification merupakan informasi dari prosesor.

Family jumlah turunan dari prosesor tersebut.

Stepping dan revision merupakan informasi berapa kali prosesor tersebut sudah diubah(direvisi) dari core2 menjadi core i3.

MMX banyak berperan dalam peningkatan/perbaikan aspek multimedia.

SSE merupakan hasil pengembangan dan penyempurnaan dari teknologi MMX. SSE merupakan set pengembangan yang lebih besar dari instruksi SIMD (Single Instruction Multiple Data).
SSE dikembangkan lagi menjadi SSE2, yang juga mengembangkan instruksi-instruksi MMX.
SSE3 yang merupakan perkembangan dari SSE2. SSE3 memiliki 13 tambahan instruksi baru SIMD, atau dengan kata lain SSE3 memiliki 13 instruksi
lebih banyak daripada SSE2. Tambahan instruksi baru tersebut digunakan untuk
membantu pemrosesan matematika yang kompleks, grafik, proses pengkodean video,
serta sinkronisasi thread. Teknologi SSE3 ini diberi nama sandi Prescott New Instruction

EM64T
Intel EM64T (Intel® Extended Memory 64 Technology) memungkinkan prosesor untuk berjalan dengan kode 64-bit baru dan untuk mengakses memory yang lebih besar, yang memberikan performa grafis yang hebat dan kecepatan proses data yang lebih tinggi. Aplikasi media digital mendapatkan keuntungan dari Intel EM64T pada proses video dan audio kualitas tinggi dan dan juga 3D rendering.
Core Speed adalah kecepatan berfikir prosesor, kenapa tidak konstan karena semakin banyak program yang dijalankan maka akan bertambah kecepatannya.


Multiplier merupakan rangkaian elektronika yang berfungsi untuk mengalikan 2 buah bilangan dalam sistem biner. Angka multiplier bekerjasama dengan bus speed menentukan berapa cepat sebuah CPU dijalankan.

Bus Speed adalah kecepatan Bus. Jumlah alur yang mampu dilaksanakan oleh sebuah pemproses dalam masa second. Dengan kata lain bus speed kecepatan mengakses data dari prosesor ke RAM.

QPI link adalah Kemampuan Core untuk membagi tugas atau merupakan muatan dari bus speed.

Cache fungsinya sangat memiliki peranan yang cukup penting dalam menentukan kinerja sebuah komputer. Dengan mengetahui teknologi Cache pada prosesor maka kita akan dapat meningkatkan performa komputer. Cache dapat diartikan sebagai sebuah ruang pada prosesor yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan data yang sering digunakan, efeknya performa komputer akan bekerja lebih cepat. Semakin besar Cache sebuah prosesor maka semakin cepat kinerjanya karena memberikan ruang penyimpanan yang lebih besar.

L1 Cache merupakan cache yang paling dekat dengan prosesor sehingga merupakan
cara tercepat untuk mengeksekusi data.

L2 Cache memiliki kapasitas yang lebih besar dari L1 namun memiliki kecepatan yang lebih rendah dari cache L1. Terletak terpisah dengan prosesor atau disebut dengan cache eksternal.

L3 cache fungsinya adalah untuk mengontrol data yang masuk dari cache L2 dari masing-masing prosesor, dan hanya dimiliki oleh prosesor yang memiliki unit lebih dari 1 misalnya dualqore dan quadcore.

Jumat, 15 Oktober 2010

PIS 10-02_30110231_Cara Merakit PC

  1. Menyiapkan Mother board
  2. Memasang prosesor dengan cara membuka pengunci socket, kemusian masukkan prosesor ke socket dengan posisi kaki yang tepat sehingga antara prosesor dan socket di motherboard tidak terlihat celah. Lalu tutup kembali pengunci socket.
  3. Memasang heatsink dengan rapat pada bagian atas prosesor.
  4. Memasang modul memori dengan cara memasukkannya pada slot yang tersedia dengan posisi yang tepat sehingga kunci pada ujung slot akan otomatis mengunci.
  5. Memasang motherboard pada casing dengan memasangnya sesuai dengan posisi setiap lubang pada motherboard. Kemudian tempatkan padda tray casing lalu kunci dengan sekerup.
  6. Memasang power supply pada bagian belakang casing, lalu pasang 4 buah sekerup pengunci.
  7. Memasang kabel IDE pada motherboard.
  8. Memasang kabel untuk floppy drive pada konektor floppy.
  9. Masukkan drive dari depan sesuaikan posisi lubang sekerup di drive dan casing. Lalu pasang sekerup. Kemudian hubungkan kabel IDE yang sudah terpasang pada motherboard ke drive.
  10. Pasang penutup casing dengan menggeser.
  11. Sambungkan masing-masing kabel sesuai tempatnya pada back panel.

PIS 10-02_30110231_Perangkat PC dan penjelasannya

1. CPU (Central Processing Unit) : merupakan otak komputer, pusat semua perintah-perintah diproses.

2. Motherboard : tempat kumpulan perangkat-perangkat.
    bagian-bagiannya :
    1. Prosesor : pusat pengolahan data
    2. RAM : tempat penyimpanan data sementara
    3. IDE : kabel penghubung dari motherboard ke hardisk
    4. AGP : tempat penyimpanan VGA card
    5. Cmos : baterainya bios
    6. bios : mengecek komponen ketika komputer pertama kali dinyalakan/ melakukan booting
    7. back panel : kumpulan dari slot-slot, yaitu PS/2,penghubung kabel LAN dan tempat USB
    8. south bridge : menjembatani PCI dan ISA
    9. north bridge : untuk menyambungkan prosesor ke RAM
  10. PCI : tempat sound card
  11. Heatsink : pendingin Prosesor

3. Power supply : daya untuk komputer

4. Hardisk : penyimpanan data secara permanen

5. Casing : tempat penyimpanan komponen menjadi satu-kesatuan di dalamnya.

Rabu, 06 Oktober 2010

tugas 2 (sistem komputer)

Software komputer adalah kumpulan intruksi yang pada level rendah terdiri dari operasi aritmatika dan logika. softwaare komputer juga bisa diartikan sebagai komponen yang tidak dapat dilihat secara fisik.
Sotware komputer terbagi menjadi 3 bagian :
  1. Sistem operasi : sebuah penghubung antara pengguna komputer dengan hardware komputer.Contoh dari sistem operasi seperti windows XP, Linux, DOS, Machintos,dll.
  2. Aplikasi : subkelas software komputer yang memanfaatkan kemampuan komputer langsung untuk melakukan suatu tugas yang diinginkan pengguna.Contoh : Microsoft office, Open office, System Mechanic,dll.
  3. Language Software : bahasa pemrograman yang dapat dimengerti manusia dan komputer
          Terbagi 2 yaitu :
  • high level language : bahasa yang dapat dimengerti manusia. Contoh : Visual Basic, Java, Pascal,dll
  • low level language : bahasa yang dapat dimengerti komputer. Contoh : Bahasa pemrograman Assembler.